Jumat, 12 September 2014

DUNIA TELAH MATI





Dunia atau aku yang tidak peka?
Saat saudaraku berteriak tentang keadilan
Aku hanya menyeringai, bergidik, miris melihat dari layar kaca
Tubuh-tubuh mungil yang terbujur kaku, banjir darah di sepanjang jalan mulai membeku
Intifadah melaung di setiap penjuru kota, di setiap hati dan jantung yang berdetak
Dengarlah... gemuruh tank-tank baja!
Lihatlah... hujan rudal di atas kepala mereka!
Allahu Akbar... Allahu Akbar... prajurit kecil itu berteriak!
Entah, aku yang mencoba menutup mata atau memang dunia yang telah buta

Ini bukan tentang HAMAS dan ZIONIS!
Tapi ini tentang sejarah umat Islam, tanah di mana para Nabi dilahirkan, Ibrahim, Ismail, Isa
Mesjid suci Al-Aqsa yang lantas ingin mereka runtuhkan dengan membabi buta, tanpa mengenal ia kanak atau dewasa, lalu masih adakah kemanusiaan?

Saudaraku, kemarilah! Sambutlah aku manusia hina tanpa rasa,
tapi ingin mati seperti para syuhada,
Terimalah aku di tanah Gaza, Nazareth, Jenin, Hebron
Biarkan Zionis letuskan peluru ke jantungku, cincang tubuh dan reguklah darahku,
Salib aku jika itu puaskan napsu hingga hilang ambisi, musnah segala keangkara murkaan!

Di tanah Palestina... tercium darah segar beraroma surga,
Laskar-laskar agung bercahaya dengan jubah putih,
Surga telah menanti...
Dan dunia kini telah mati...

Cianjur, 30 Juli 2014
#Event AIRMATA Palestina

Tidak ada komentar: