Minggu, 23 November 2014

Review AKATSUKI Semburat Cinta di Langit Tokyo






Judul : AKATSUKI Semburat Cinta di Langit Tokyo
Penulis : Miyazaki Ichigo
Penerbit : Qanita
Hal : 324 halaman

Satu hal yang membuat saya tertarik dengan buku ini karena judulnya bikin penasaran. Apalagi dengan hal yang berbau Jepang, suka bangeeettt!
Pada bab awal menurut saya ceritanya kurang menarik tapi karena ada beberapa info tentang Jepang tidak akan saya lewatkan begitu saja, lagipula sayang bagi saya jika membiarkan buku yang udah setengah baca ditinggalkan begitu saja. #bertahan Nae!

Saya baru merasakan feel di beberapa bab terakhir, entahlah! begini ceritanya ....
Mayumi seorang anak yatim piatu yang dibesarkan oleh keluarga Nakano, dan Shun putra mereka satu-satunya. Kehidupan berubah setelah Shun kembali dari Inggris, Shun yang dianggap sebagai kakak ternyata memiliki perasaan lain padanya. Semakin hari Shun semakin menunjukan perasaan dan ini membuat Mayumi tidak nyaman, hingga hari itu tiba Shun mengakui perasaan tersebut di depan orang tuanya, semua di luar kendali hingga akhirnya Mayumi meninggalkan keluarga Nakano.

Satoshi seorang pemuda muslim yang taat (terlalu sempurna sebagai tokoh), cool, pinter, cakep, sholeh, baik, ahh... apalagi yang kurang dari tokoh Satoshi? Dialah yang menunjukan sebuah harapan, ’cahaya’ yang akan menuntun Mayumi dalam menemukan jati diri. Apa itu kepercayaan, dan di mana Tuhan yang ia butuhkan?
Lambat laun, Mayumi banyak belajar dari Satoshi dan kakak perempuannya Ayame.
(Novel yang cukup panjang, melelahkan sih bacanya, tapi jangan berhenti please! Ok, kita lanjutkan!)

Tiba-tiba Henry seorang pria dari Inggris mencarinya, dialah kakak Mayumi, hidup yang sempurna. Kakak yang baik, Henry lah yang merawat dan mengurus semua keperluan Mayumi. Panggilan ‘Honey’ dan ‘Little Girl’ itu membuat geli hahaha ... Novel ini agak susah dikategorikan karena disebut teenlit juga bukan, mungkin tepatnya remaja dewasa. #Hmm... apa bedanya Nae!? Apalagi ada adegan pementasan drama kayak Romeo dan Juliet aarrgghh ... ini tuh cerita untuk anak SMP ya?

Banyak adegan yang terbaca, misal tokoh dalam pementasan dramanya sakit lalu digantikan oleh Mayumi dan Satoshi, lalu saat kenangan Mayumi tentang masa lalu seorang anak kecil itu udah bisa ketebak klo anak cowok itu adalah Satoshi.
Pada akhirnya, Mayumi menikah dengan Satoshi, namun di hari pernikahan itu terjadi penembakan, Satoshi mengalami luka parah. Polisi berhasil mengusut kasus tersebut dan menemukan pelakunya, hal yang tak pernah diduga ternyata pelakunya Shun. Ia masih belum bisa menerima Mayumi meninggalkannya. Tapi, cerita ini akan selalu happy ending, ini yang membuat saya sulit mengkategorikan, seperti dongeng anak-anak. Anak yatim piatu bertemu pangeran baik hati, lalu mereka menikah, hidup bahagia untuk selamanya, that’s it!

Kelebihan novel remaja islami ini, menyisipkan beberapa ayat Al-Quran tanpa bermaksud menggurui, namun informasi yang diberikan cukup ngena. Dan bagaimana dalam Islam ada batasan yang harus dijalani dalam pergaulan. Yang cukup sweet adalah bagaimana sebuah pernikahan yang seharusnya dalam hukum Islam. Hanya melalui taaruf, tanpa kita tahu siapa calon suami kita. Juga bagaimana Mayumi mengambil keputusan melalui shalat istikharah.


Silakan yang masih penasaran baca lansung saja ya, apalagi yang menyukai jepang, ada beberapa lagu anime yang diselipkan dan juga terjemahannya, yang mau belajar bahasa Jepang dan info umum tentang jepang pun bisa kalian dapatkan di sini.
But, aku nggak begitu merekomendasikan soalnya ini tuh kayak dongeng anak tapi dikemas secara dewasa. Hehe...

Well, penalain apapun dikembalikan lagi pada pembaca.

Tidak ada komentar: