Sabtu, 05 September 2015

Review Bunga Rampai Putik Desember-ku





Judul : Bunga Rampai Putik Desember-ku
Penerbit : AE Publishing
Halaman : 248 hal
ISBN : 978-602-1189-27-6

Kemarin saat berbenah lemari melihat buku ini, sebuah tonggak awal perjalanan dalam meraih cita. Kenapa tonggak awal? Karena buku antologi puisi pertama yang lahir setelah lama tertidur. Saya baru di dunia literasi, bergabung dan aktif di beberapa komunitas pertengahan tahun 2014. Baiklah sejujurnya saya tidak pandai berpuisi, cuma belajar otodidak dengan segala kekurangan, bahkan arti dari ‘puisi’ itu sendiri masih meraba-raba. Saya hanya penikmat aksara, bukan peramu. Tapi sebuah event #UjiMenulisPuisi di bulan Desember 2014 memberi tantangan baru.

Dan puisi nggak jelas itu akhirnya lolos dan bersanding dengan para pemuisi senior yang kadang kalau diingat dan dibaca ulang jadi minder sendiri. Rasanya ingin bagian tengah yang ada nama saya disobek saja :D tapi itulah namanya proses belajar. Jika tidak begitu maka tidak akan lahir motivasi untuk terus berkarya hingga antologi-antologi selanjutnya pun lahir J Seperti apa kata Om Dekik, “Dalam buku ini memberi sedikit gambaran bagaimana pemula dalam dunia puisi bersanding dengan tokoh puisi dengan harapan bisa memberikan karya itu bermanfaat untuk kini dan nanti.” Dan itu terjadi!

Buku Antologi Puisi “Bunga Rampai Putik Desember-ku” desain cover dan gradasi warnanya membuat jatuh cinta. Dan kalian tidak akan pernah bisa berhenti untuk jatuh cinta lebih dalam lagi setelah membaca lembar demi lembar halaman bukunya. Buku setebal 248 halaman ini berisi 86 dari hasil #UjiMenulisPuisi, 16 puisi dari Milad Anisa, 13 puisi dari para  master. Banyak diksi bertaburan, sarat makna dan tentu saja memberi kebebasan pada pembaca berimaginasi dengan liar untuk memaknai dan memahami puisi tersebut sesuai daya pikirnya masing-masing.

Dengan tema Desember yang diusung, bukanlah akhir dan pengujung dari segalanya  tapi tonggak awal menyongsong kehidupan baru. Jelas terbukti semenjak buku ini lahir, seolah membawaku pada kelahiran-kelahiran selanjutnya.


So, bagi pecinta puisi atau yang ingin belajar puisi atau sekadar menghilangkan rasa penasaran dengan isi buku ini, silakan baca dan beli bukunya itu pun kalau stoknya masih ada, nggak bakalan nyesel deh pokoknya hehe ... :D

Tidak ada komentar: